“Kamu tau nggak sih? Ternyata outfit paling kece itu justru yang paling simpel!”
Gaya outfit clean look udah jadi senjata rahasia para fashionista buat tampil stylish tanpa keluar keringat.
Clean look tuh gaya berpakaian yang mengedepankan kesan simpel, rapi, dan bersih, tapi tetap kece dan elegan. Gaya ini dipopulerin sama Coco Chanel – desainer legendaris yang bikin dunia fashion ngehargai kecantikan dalam kesederhanaan.
Aslinya, gaya clean look muncul sekitar tahun 1950-an sebagai bentuk pemberontakan terhadap fashion yang terlalu ribet. Ini bukan cuma tren sesaat lho, tapi filosofi yang ngejunjung tinggi keindahan ala “less is more”.
Nggak percaya? Scroll aja terus, dan siap-siap screenshot outfit favoritmu!
Apa Itu Outfit Clean Look & Mengapa Gaya Minimalis Ini Tren?
Clean Look Itu Apa?
Clean look adalah gaya berpakaian yang mengutamakan kesan simpel, rapi, dan timeless dengan ciri khas:
✔️ Warna netral (putih, krem, hitam, abu-abu, atau pastel soft)
✔️ Potongan minimalis (tanpa detail berlebihan seperti ruffles atau print ramai)
✔️ Material premium (kain yang jatuh seperti linen, wool, atau cotton tebal)
✔️ Aksesoris sederhana (jam tangan tipis, tas structured, atau perhiasan subtle)
Contoh: Blazer oversized + kaus polos + celana tailored + sneakers putih = clean look klasik yang cocok buat ke mana aja!
5 Cara Menerapkan Outfit Clean Look Style
1. Mulai dengan Warna Netral
Apa yang perlu dilakukan:
- Pilih palette warna: putih, krem, hitam, abu-abu, atau nude.
- Hindari pattern ramai: ganti motif kotak-kotak atau floral dengan polos.
- Contoh kombinasi:
- Atasan: Kaus putih/cream
- Bawahan: Celana hitam tailored atau rok pensil beige
- Outer: Blazer abu-abu atau trench coat
Tips: “Kalau mau tambah ‘wow’, pakai satu warna dari kepala ke kaki (monochrome), lalu tambah aksesoris subtle.”
2. Fokus pada Potongan & Fit
Apa yang perlu dilakukan:
- Pilih siluet sederhana:
- Untuk wanita: Rok A-line, blouse tailored, wide-leg pants.
- Untuk pria: Chinos straight cut, kaus polo, overshirt.
- Hindari yang terlalu ketat/bergelombang:
✘ Crop top berenda ✘ Celana jogger terlalu loose
Contoh Outfit:
✔️ Wanita: Blouse linen + celana wide-leg + belt tipis
✔️ Pria: Kaus polo hitam + chinos beige + sneakers putih
Tips: “Cari ukuran yang pas di badan—nggak terlalu besar supaya nggak terlihat kumal, nggak terlalu kecil biar nggak norak.”
3. Investasi di Material Berkualitas
Apa yang perlu dilakukan:
- Prioritaskan kain:
- Cotton tebal (nggak menerawang)
- Linen (untuk kesan casual chic)
- Wool (untuk outer musim dingin)
- Hindari bahan murahan:
✘ Polyester yang mudah kusut ✘ Kaus tipis transparan
Contoh Material Mix:
- Summer: Linen shirt + cotton pants
- Winter: Wool turtleneck + coat camel
Tips: “Baju mahal 3 biji > baju murah 10 biji yang cuma dipakai 2x terus nggak ke-pakai lagi.”
4. Aksesoris Minimalis tapi Impactful
Apa yang perlu dilakukan:
- Pilih aksesoris:
- Perhiasan: Anting kecil, kalung chain tipis, cincin single.
- Tas: Tote kulit warna netral atau mini bag structured.
- Sepatu: Loafers, sneakers putih, ankle boots.
- Hindari yang berlebihan:
✘ Tas berlogo besar ✘ Gelang bertumpuk
Contoh Styling:
- Kasual: Topi bucket + tote bag + sneakers
- Formal: Jam tangan slim + belt kulit
Tips: “Kalau bingung, pakai ‘rule of one’: cukup 1 aksesoris statement per outfit (misal jam tangan atau anting).”
5. Mainkan Tekstur & Layering
Apa yang perlu dilakukan:
- Kombinasi tekstur:
- Cotton (kaus) + Leather (jaket) + Wool (scarf)
- Layering tipis:
- Contoh: Kaus dalam + kemeja oversize + blazer
- Musim dingin: Turtleneck + coat panjang
Contoh Outfit:
✔️ Wanita: Kaus putih + cardigan knit + celana kulot
✔️ Pria: Turtleneck hitam + overshirt + chinos
Tips: “Jangan lebih dari 3 layer biar nggak keliatan ‘berat’
Extra: Clean Look Checklist
✅ Warna: Netral (max 2-3 warna per outfit)
✅ Potongan: Simple, tailored fit
✅ Bahan: Natural fibers (cotton, linen, wool)
✅ Aksesoris: 1-2 item subtle
✅ Sepatu: Warna netral, bentuk minimalis
Contoh Outfit Lengkap: “Kaus cream + celana tailored hitam + blazer beige + loafers hitam + kalung chain tipis = CLEAN LOOK SIAP PAKE KE MANA AJA!”
Gaya yang Tak Pernah Lekang oleh Waktu
“Gimana sih caranya tampil stylish tanpa ribet? Jawabannya: CLEAN LOOK!”. Style ini juga cocok banget untuk sehari-hari bahkan pergi ke acara formal lho!
Kenapa gaya ini selalu relevan?
- Gampang Dipadupadankan
- Cuma butuh 5-10 item di lemari bisa jadi puluhan kombinasi
- Contoh: Kaus putih + celana hitam = bisa buat kerja, jalan-jalan, atau kencan
- Terlihat Lebih Mahal
- Warna netral + bahan bagus = auto keliatan premium
- Fakta: Banyak seleb seperti Hailey Bieber pake gaya ini biar keliatan classy
- Cocok untuk Semua Usia & Bentuk Tubuh
- Mau remaja atau dewasa? Bisa!
- Mau badan kecil atau besar? Tetap kece!
- Ramah Lingkungan
- Nggak perlu gonta-ganti baju terus-terusan
- Cocok sama konsep slow fashion
Tokoh yang Memopulerkan:
- Coco Chanel (tahun 1920-an): Perkenalkan little black dress
- Calvin Klein (tahun 90-an): Bikin minimalis jadi trend global
- Seleb masa kini: Kaia Gerber, Lee Min Ho, sampai Lisa BLACKPINK
Tips Praktis buat Pemula:
- Mulai dengan kaus putih polos dan celana hitam tailored
- Investasi di jaket denim atau blazer netral
- Batasi warna di 1 outfit maksimal 3 warna
- Pilih 1 aksesoris statement (jam tangan atau kalung tipis)
“Inget, yang bikin outfit kece itu bukan merek mahalnya, tapi cara lo mix & match!”
Contoh Outfit Favorit:
👗 Untuk perempuan:
Kaus beige + Rok pensil hitam + Loafers hitam + Tas kulit mini
👔 Untuk laki-laki:
Kaus putih + Chinos abu-abu + Sneakers putih + Jam tangan simple
Yang Harus Dihindari:
✖ Motif yang terlalu rame
✖ Warna neon
✖ Aksesoris bertumpuk
“Udah tau kan kenapa clean look gak pernah ketinggalan zaman? Sekarang giliran lo buat nyobain!” 😊